Konsentrasi

Gampang lupa? Capek? Lelah? Lesu? Kurang konsentrasi? Minumm ....

Ah maaf, kita tidak sedang berbicara tentang obat kuat (apa hubungannya -_-), kita akan berbicara tentang konsentrasi... So, konsentrasi..

Berbicara tentang konsentrasi ini, saya mengibaratkan manusia terbagi menjadi tiga golongan; golongan kereta, mobil, dan sepeda motor. Golongan kereta ini adalah golongan orang-orang yang susah untuk konsentrasi, tapi sekalinya sudah konsentrasi.. wuzz.. melaju cepat. Orang tipe ini kalau sudah konsentrasi akan fokus dan cepat menyelesaikan pekerjaannya. Tapi pantangannya satu, jangan diganggu. Sekali konsentrasinya buyar akan susah untuk memulainya kembali. Ibarat KRL Bogor-Jakarta, kalau sudah ada gangguan pasti lama buat jalan lagi. Sandungan dan gangguan kerikil kecil saja bisa bikin efek besar bagi golongan kereta ini. Mereka ini cocok untuk pekerjaan yang butuh konsentrasi tinggi. Mereka bisa konsentrasi dalam waktu lama tanpa kelelahan yang berarti. Tapi ya itu, jangan bikin konsentrasinya buyar. Haha..

Nah golongan kedua diibaratkan dengan mobil. Si mobil ini orang yang gampang untuk konsentrasi. Kalau ada gangguan seperti macet, biasanya dia bisa berhenti sesaat terus jalan lagi. Mereka ini orang-orang yang fleksibel. Kalau ada masalah ya masalahnya diselesaikan setelah itu fokus sama kerjaan lagi. Mereka ini kalau hujan badai pun tak masalah, mereka tetap tenang menghadapinya, gak bakal kebasahan deh.

Terus golongan ketiga adalah si motor. Mereka ini orangnya gigih. Pokoknya kalau ada halangan apapun terabas. Mereka bisa mencari celah untuk tetap konsentrasi menyelesaikan pekerjaan mereka. Golongan ini asik juga. Mereka ada halangan apapun gak bakal pudar konsentrasinya, pasti bisa cari celah. Asal jangan hujan gede aja. Hahaha.. Kalau sudah hujan alias ada masalah besar ya mau gak mau terpaksa neduh dulu. Tapi kalau hujannya udah reda ya mereka bisa melesat lagi. Konsentrasinya gak cepet pudar.

Sebenarnya ada golongan keempat, tapi saya bingung mengibaratkannya dengan apa. Yaitu orang yang gak bisa konsentrasi. Baca buku sedikit otaknya langsung puyeng, ngerjain apa aja yang butuh pikiran mereka ini agak susah. Nah bagi yang termasuk golongan ini ya harus ekstra keras buat bisa konsentrasi.

Terus saya masuk yang mana? Saya sepertinya termasuk si kereta. Kalau sudah konsentrasi ngerjain sesuatu ya bisa berjam-jam sampai waktu gak kerasa. Tapi ya itu, gampang teralihkan juga konsentrasinya. Kalau sudah buyar perlu effort lebih biar konsentrasinya balik lagi. Btw, itu golongan-golongan di atas sih karangan saya saja, jadi kalau gak ilmiah maaf ya. hehehe.. So, kamu termasuk yang mana?