Melangkahlah!

Kalau kau ingin tetap jadi orang nak, belajarlah! Tak peduli sepandai apapun engkau, kalau kau malas, hancur juga lah kau. Manusia itu makhluk pembelajar, diberi anugerah rasa ingin tahu. Kenapa tak kau gunakan?! Atau mungkin kau tak tertarik? Atau kau terlalu malas untuk bertahan sebentar sekadar mencari tahu apakah kau tertarik apa tidak?

Malas lah kau, hidup tak akan menyisakan apa-apa buat kau! Kau hanya akan seperti tahanan yang menunggu eksekusi mati. Bahkan mereka mungkin lebih baik daripada kau. Ketahuilah nak, hidup ini kejam dan culas. Kalau kau lengah atau terlena karenanya, kau rasakan nanti akibatnya. Senanglah kau sekarang, sengsara kau nanti. Cobalah untuk berfikir jernih nak. Kuatkan diri kau untuk bertahan sebentar saja. Kau hanya perlu untuk memulai. Itu saja.


Hidup ini sunyi nak, sepi. Kau sendirian di sini. Walaupun kau punya keluarga, sahabat, teman, ataupun rekan yang bisa membantumu, tapi pada hakikatnya kau sendirian. Kau tak bisa bergantung pada orang lain. Dan jangan pernah sekali kali kau berpikiran untuk bergantung kepada orang lain. Kecewa kau nanti. Kalaupun tidak kecewa, sedih kau. Orang pun tak bisa selamanya ada untuk membantumu.

Kau hidup hanya sekali. Kau sia-siakan kesempatan yang ada. Kau hancurkan mimpi yang kau bangun. Mau jadi apa kau?! Apa yang akan kau jawab nanti di akhirat? Kau mau bilang kau hanya orang biasa yang tak bisa apa-apa dan hanya hidup untuk dirimu sendiri? Tak malu kau?!

Nak, waktu yang lewat biarlah lewat. Tak ada yang bisa kau lakukan untuk itu. Tapi untuk masa depan, masih banyak yang bisa kau lakukan. Tak ada kata terlambat untuk itu. Ambillah langkah pertama, dan jangan kau surut. Majulah terus walaupun tertatih dan perlahan. Kau hanya perlu bertahan lebih lama. Melangkahlah...